Vol. 4 No. 1 (2023): April
Open Access
Peer Reviewed

Sosialisasi rintisan pengembangan desa wisata kebugaran kelurahan Canden kabupaten Bantul D.I Yogyakarta

Authors

Helfi Agustin , M. Syamsu Hidayat , Wardiyanta Wardiyanta , Fitroh Adhilla

DOI:

10.29303/indra.v4i1.195

Published:

2023-04-30

Downloads

Abstract

Canden, a village in the Bantul Regency, is one of the tourism settlements with the potential to develop. The village of Canden comprises 15 hamlets, one of which is Kiringan, recognized as a hub for conventional herbal medicine. This hamlet is home to at least 110 herbal medicine vendors. This community service project aimed to make it easier for the town of Canden to thrive as a tourism destination, starting with the potential of herbal medicine as the foundation of wellness travel. This community service approach was participatory rural appraissal using  focus group discussion with community, tourism management, head of the tourism office, public health center,  university, and so on.  This community service was carried out smoothly and the results were obtained in the form of community mapping and identification of needs in the development of fitness tourism villages.

Keywords:

village tourism, wellness, herb, pioneer

References

Harian Jogja. (2016). 21 Desa Wisata di Bantul Tak Berkembang Maksimal. [cited 10 November 2022. https://travel.okezone.com/read/2016/11/22/406/1547946/21-desa-wisata-di-bantul-tak-berkembang-maksimal

Alfian, M., Iqbalunnajih, M., & Sholikhah, N. I. (2022). Sosialisasi dan Pelatihan NIB Serta Perizinan P-IRT di Dusun Kiringan Desa Canden Jetis Bantul. Jurnal Masyarakat Berdaya Dan Bermitra (MATRA), 1(1), 14–17.

Anggraeni, N. G. F. (2021). Perancangan Visual Branding Dusun Kiringan sebagai Desa Wisata Jamu Gendong Kiringan.

Arisanti, Y. (2019). Mengenal Wisata Kesehatan Pelayanan Medis Di Daerah Istimewa Yogyakarta. Jurnal Ilmiah Kepariwisataan. Vol 13 No.1. 13(1).

Daniel, M., Darmawati, & Nieldalina. (2006). Participatory Rural Appraisal (1 (ed.)). Bumi AKsara.

Hadi, W. (2022). Studi eksploratif tentang sentra jamu tradisional di Daerah Istimewa Yogyarta sebagai daya tarik wisata kesehatan. Khasanah Ilmu - Jurnal Pariwisata Dan Budaya, 13(1), 55–62. https://doi.org/10.31294/khi.v13i1.12372

Hermawan, H. (2016). Dampak Pengembangan Desa Wisata Nglanggeran Terhadap Ekonomi Masyarakat Lokal. Jurnal Pariwisata, 3(2), 105–117.

Irsyad, M. N., Jumari, & Murningsih. (2013). Studi Etnobotani Masyarakat Desa Sukolilo Kawasan Pegunungan Kendeng Pati Jawa Tengah. Jurnal Bioma, 15(1).

Karang, R. T. A., Wismarani, Y. B., & Budihardjo, R. (2022). Pengembangan Desain Kawasan Destinasi Desa Wisata Kebugaran, Kalurahan Canden, Bantul. Jurnal Atma Inovasia (JAI), 2(6).

Kemenparekraf. (2019). Journey for Helathy Life: Skenario perjalanan wisata kebugaran di Joglosemar, Bali dan Jakarta. Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif.

Mistrini. (2020). Strategi pengembangan desa wisata untuk meningkatkan pendapatan asli desa (Studi di Desa Tlekung, Kecamatan Junrejo, Kota Batu) [Skripsi, FISIP Universitas Tribhuwana Tinggadewi]. https://doi.org/10.1016/j.jnc.2020.125798%250

Saerang, C. (2009). Jamu, antara Realitas dan Tantangan Masa Depan.

Salsabila, F., & Eko Atmojo, M. (2022). Aktualisasi Pendampingan Foto Produk Sebagai Media Promosi Online UMKM ‘Jamu Gendong Kiringan’’ Di Masa Pandemi Covid-19.’ Parabela: Jurnal Ilmu Pemerintahan & Politik Lokal, 2(2), 98–107. https://doi.org/10.51454/parabela.v2i2.639

Saputra, K. A. K., Anggiriawan, P. B., Trisnadewi, A. A. A. E., Kawisana, P. G. W. P., & Ekajayanti, L. G. P. S. (2019). Pengelolaan Pendapatan Asli Desa Sebagai Landasan Pembangunan Ekonomi Pedesaan. Ekuitas: Jurnal Pendidikan Ekonomi, 7(1), 5. https://doi.org/10.23887/ekuitas.v7i1.16688

Sara, I. M., Saputra, K. A. K., & Jayawarsa, A. A. K. (2019). Profesionalisme Pengelolaan Pendapatan Asli Desa Untuk Meningkatkan Pembangunan Ekonomi Pedesaan. ISEI Economic Review, 3(2), 45–53. http://jurnal.iseibandung.or.id/index.php/ier/article/view/109

Susanti, H. (2022). Wellness tourism sebagai bentuk adaptasi terhadap dinamika pariwisata Bali di era new normal. Jurnal Sosiologi USK: Media Pemikiran Dan Aplikasi, 16(1), 1–11.

Wahyuningsih, R. S. H., & Zaenuri, M. (2022). Museum Jamu Sebagai Daya Adaptabilitas Desa Wisata Menghadapi Pandemi Covid 19. Prosiding Seminar Nasional Program Pengabdian Masyarakat, 1547–1552. https://doi.org/10.18196/ppm.44.759

Widyowati, R., Ekasari, W., Purwitasari, N., Widyawaruyanti, A., Sukardiman, S., & Wahyuningsih, I. (2020). Pelatihan Pembuatan Es Krim Herbal Dan Inovasi Kemasan Produk Jamu Di Dusun Kiringan-Jetis, Bantul, Yogyakarta. Jurnal Pemberdayaan: Publikasi Hasil Pengabdian Kepada Masyarakat, 4(1), 1–6. https://doi.org/10.12928/jp.v4i1.1200

Widyowati, R., Kusumawati, I., Ekasari, W., & Purwitasari, N. (2018). Pengembangan produksi jamu dan bahan spa bagi penjual jamu gendong dan simplisia di Bantul, Yogyakarta. Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, 2(4), 346–349.

Wijayanti, D., Kurniawan, R. B., & Susanto, D. (2019). Perancangan Kemasan Ramah Lingkungan berbahan Corugated dan Penerapan Sistem Pemasaran Daring pada Produk Jamu Tradisional. Abdimas Dewantara, 2(1), 45. https://doi.org/10.30738/ad.v2i1.2888

Author Biographies

Helfi Agustin, Universitas Ahmad Dahlan

M. Syamsu Hidayat, Universitas Ahmad Dahlan

Wardiyanta Wardiyanta, Universitas Ahmad Dahlan

Fitroh Adhilla, Universitas Ahmad Dahlan

How to Cite

Agustin, H., Hidayat, M. S., Wardiyanta, W., & Adhilla, F. . (2023). Sosialisasi rintisan pengembangan desa wisata kebugaran kelurahan Canden kabupaten Bantul D.I Yogyakarta. INDRA: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, 4(1), 10–15. https://doi.org/10.29303/indra.v4i1.195